SERANG, (KB). Ribuan pendekar bandrong memadati Alun-alun Barat Serang, Serang, Sabtu (5/4) ini. Berkumpulnya pendekar dari 12 provinsi di Tanah Air itu, untuk menghadiri pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perguruan Pencak Silat Bandrong Banten Indonesia.
Ketua Umum DPP Perguruan Pencak Silat Bandrong Banten Indonesia, H. Syafrudin Syafe’i mengatakan, pelantikan pengurus DPP tersebut sekaligus akan dimanfaatkan silaturahim akbar para pesilat bandrong di seluruh Indonesia. Diharapkan, silaturahim akbar itu melahirkan gagasan dan terobosan baru tentang “meng-Indonesia-kan bandrong”.
Dewasa ini, kata H. Syafrudin, silat yang lahir di Bojonegara Kabupaten Serang itu telah tersebar di 12 provinsi di Indoensia. Antara lain, Jawa Barat, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Lampung, Kalimantan, dan Banten.
“Target kami, pada 2015 perguruan pencak silat bandrong sudah eksis di seluruh provinsi di Indonesia. Kalau sudah demikian, kami tinggal memperluas jangkauan hingga ke tingkat kecamatan di seluruh Indonesia,” ungkap H. Syafrudin yang juga Camat Serang.
Berperan aktif
Ia menuturkan, para pesilat bandrong harus berperan aktif dalam proses pembangunan di Tanah Air. Tak kalah penting, pesilat bandrong harus berdiri pada barisan paling depan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pada saat sama, pesilat bandrong juga harus menjadi pelopor kerukunan dalam berbangsa dan bernegara.
“Pesilat bandrong tidak boleh hanya menjadi penonton dan pengomentar pembangunan. Mereka harus jadi pelaku dan pengawal pembanguan. Tentu saja, peran dalam pembangunan itu disesuaikan dengan kapasitas dan kapabilitas masing-masing,” ungkapnya.
Menurut dia, pengurus DPP yang akan dilantik antara lain Ketua Majelis Tinggi, KH. Mansur Muhyiddin; Ketua Dewan Pembina, H. Ahmad Taufik Nuriman dan Ketua Dewan Pakar, Supardi Samsudin. Sementara Dewan Pengurus Harian terdiri atas Ketua Umum, H. Syafrudin Syafe’i; Sekretaris Jendral, Ahmad Faroji Jauhari; dan Bendahara Umum, H. Asep Sofwatullah Mansur.
Departemen Keorganisasian, H. Arifudin (ketua); Departemen Litbang, Yadi Ahyadi Baihaqi (ketua); Departemen Diklat dan SDM, Suhanda Muradi (ketua); Departemen Usaha dan Ekonomi, Muhit Budiharjo (ketua); Departemen Kemitraan dan Advokasi, Mahjumi (ketua). Sementara badan khusus terdiri atas Bid. Koperasi, Dedi Sutisna (ketua) dan Bid. Corp Intelejen Bandrong (CIB), Ali Sulhi, dan Ahmad Fauzi. (H-09)
sumber:
kabar banten